14 June 2009

si sari


minggu ini adalah minggu terberat dalam hidup gue. bukan gara-gara manohara yang kembali dicekal kerajaan kelantan. seminggu terakhir ini adalah minggu dimana gue merasakan penyakit radang di rongga mulut gue, yang biasa orang-orang tua sebut sariawan.

memang ini hal yang sangat sepele apalagi dibandingkan dengan masalah hidup orang lainnya yang melibatkan banyak aspek. tapi jangan sedih, sariawan yang gue alami kali ini membuat gue kehilangan banyak hal.

ini bukanlah gambar bibir siti hajar, tki malaysia yang dihajar majikannya
sesungguhnya ini bibir saya

inilah beberapa fakta yang harus gue beberkan kenapa sariawan kali ini lebih berat dari sariawan yang sudah-sudah :

- tahukah anda? gue kehilangan nafsu makan yang intensitasnya sering dan amat besar
- tahukah anda? akibat fakata nomer 1, gue harus merelakan kehilangan sebagian massa tubuh gue seberat 2kg
- tahukah anda? sariawan ini membuat emosi gue naik turun, mirip seperti wanita yang sedang mengalami masa menstruasi,namun sakitnya bukan di bibir minor atau mayor melainkan di bibir yang sesungguhnya.


beberapa alternatif pengobatan sudah gue coba namun hasilnya nihil, sariawan itu seperti tertawa terbahak-bahak ke gue (ngawur) karena semua yang gue lakukan resultannya selalu sama dengan nol.

inilah salah satu pengobatan alternatif yang gue jalankan
tapi gatot sodara sodara

sariawan ini mengingatkan gue pada lagu nn. gita gutawa - parasit, walau mungkin sariawan gue tidak minta ditraktirin, dibeliin, dijemputin, dianterin atau bahkan di-sms-in.


sampai tulisan ini dibuat, sariawan yang gue alami berangsur-angsur kooperatif (sembuh) walaupun masih harus dalam perawatan.

No comments: